Rabu, 10 Oktober 2012

Mandi Sebelum Subuh, Menyehatkan ?


Sewaktu SMA, saya memiliki sahabat yang hobi mandi sebelum shalat Subuh, ternyata saya baru mengetahuinya ketika duduk di bangku kuliah bahwa mandi sebelum Subuh memiliki manfaat kesehatan. Pernahkah Anda mendengar bahwa kebiasaan tidak makan sebelum lapar, berhenti sebelum kenyang dan mandi sebelum subuh merupakan sebuah rahasia panjang umur ? sebuah rutinitas yang begitu memberi makna. Kenapa ?


Menurut penelitian, mandi tidak hanya baik untuk membersihkan tubuh dari kotoran dan menjauhkan stress tapi juga memiliki peranan penting meningkatkan sistem kekebalan, membantu kulit terhindar dari penyakit, bahkan mampu menyembuhkan masalah medis yang serius. Sebuah studi yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine menunjukkan bahwa penderita diabetes yang menghabiskan hanya setengah jam berendam dalam bak air hangat mampu menurunkan tingkat gula darah sekitar 13 persen.

Penelitian terpisah juga dilakukan di Jepang yang menunjukkan bahwa 10 menit berendam dalam air hangat mampu memperbaiki kesehatan jantung baik pria maupun wanita, membantu mereka menjalani tes olahraga lebih baik dan mengurangi rasa sakit. Demikian pula kebiasaan mengguyur sekujur tubuh dengan air dingin, membuat seseorang siapa mengawali hari dengan semangat.

Tidak heran, jika di musim dingin sekali pun, justru masyarakat Jepang memanfaatkan air yang nyaris beku untuk mandi. Caranya ? dengan menceburkan diri. Data penelitian di atas, serta tingginya angka harapan hidup pada masyarakat Jepang, jelas member kesan tersendiri. Bagaimana efek mandi sehingga bisa bermanfaat ?

Ada pilihan suhu yang bisa digunakan : dingin hingga hangat. Jika stress menerpa, mandi air dingin lebih tepat, pada suhu 12 – 18 C. Mandi air dingin sangat baik meredakan ketegangan dan dapat meningkatkan gula darah. Alasan serupa menjadi jawaban kenapa mandi sebelum Subuh (atau dalam rentang berhawa dingin) menyegarkan, menjadi rahasia yang menakjubkan. Karena tanpa stress, hidup akan jauh lebih bermakna.

Sebaliknya, mandi air hangat sekitar 32 – 35 C membuka pori – pori yang dapat membantu mengeluarkan toksin (racun). Mandi air hangat juga dapat membantu menurunkan gula darah, menyembuhkan sakit otot, dan membantu menjaga usus besar bekerja dengan baik. Mandi seperti ini dipilih setelah selesai beraktivitas pada sore hari, mengingat banyaknya zat racun yang telah terserap seharian. 

Efek mana yang diperlukan tubuh, itu yang menjadi dasar mandi dengan air dingin atau air hangat. Yang jelas, jangan sampai tidak mandi sama sekali ^^. Abu Huraira r.a meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Haq atas setiap Muslim adalah mandi (paling sedikit sekali) dalam tujuh hari dan membersihkan kepala dan badannya”, (HR Bukhari dan Muslim)

Mau coba mandi sebelum Subuh ?  

Rasakan sensasi kesegaran dan manfaatnya..

5 komentar:

  1. boleh tuh dicoba mandi sebelum subuh
    tahan aja dingiinya

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  3. Kebiasaan guru (Syeikh) kami di Sukabumi mandi pukul 4.00 / sebelum waktu Subuh, yg juga diajarkan kpd Sy. Cuaca di tempat yg dingin terutama saat subuh tidak menjadi penghalang.. Awalnya Sy ragu krn cuaca, tp Sy diyakinkan bahwa tdk akan terasa dingin.. Ternyata benar.. Tidak seperti yg dibayangkan..

    BalasHapus
  4. Mandi sebelum Subuh sangatlah menyegarkan, menghilangkan rasa kantung sehingga kita bisa khusu' dalam menunaikan ibadah Subuh dan jika terbiasa akan menjadi rutinitas yang menyenangkan..

    BalasHapus
  5. Kurang setuju dgn air suam!! Air dingin terbaik

    BalasHapus