Rabu, 13 Juni 2012

Lalat, Binatang Ajaib Yang Menjijikkan..


Pembaca yang budiman, apa yang ada lakukan jika minuman Anda dihinggapi lalat ? mubazir jika harus membuangnya. Celupkan seluruh tubuh lalat tersebut, buang lalatnya dan kemunian Anda bisa menikmati minuman kembali. Lho kok bisa ?


Pernahkah Anda mendengar hadist Rasulullah SAW, “Apabila seekor lalat masuk ke dalam minuman salah seorang kalian, maka celupkanlah ia, kemudian angkat dan buanglah lalatnya sebab pada salah satu sayapnya terdapat penyakit dan pada sayap lainnya ada obatnya  (HR. Bukhari, Ibn Majah, dan Ahmad)

 Dalam riwayat lain, sang Nabi menegaskan :“Sungguh pada salah satu sayap lalat ada racun dan pada sayap lainnya obat, maka apabila ia mengenai makananmu maka perhatikanlah lalat itu ketika hinggap di makananmu, sebab ia mendahulukan racunnya dan mengakhirkan obatnya” (HR. Ahmad, Ibn Majah)

 Luar biasa bukan ? Percobaan ilmiah kontemporer pun telah dilakukan untuk mengungkapkan rahasia di balik hadits ini. Bahwasanya ada kekhususan pada salah salah satu sayap lalat yang sekaligus menjadi penawar atau obat terhadap bakteri yang berada pada sayap lainnya. Oleh karena itu, apabila seekor lalat dicelupkan ke dalam air keseluruhan badannya, maka bakteri yang ada padanya akan mati, dan hal ini cukup untuk menggagalkan “usaha lalat” dalam meracuni manusia. Lalat memang memproduksi zat sejenis enzim yang sangat kecil yang dinamakan Bakter Yofaj, yaitu tempat tubuhnya bakteri yang menjadi tumbuhnya bakteri pembunuh dan bakteri penyembuh yang ukurannya sekitar 20 : 25 mili mikron. Maka jika seekor lalat mengenai makanan atau minuman, maka mestilah dicelupkan keseluruhan badannya agar keluar zat penawar bakteri. 

Dr.Amin Ridha, Dosen Penyakit Tulang di Jurusan Kedokteran Univ. Iskandariyah, telah melakukan penelitian tentang “hadits lalat ini” bahwa di dalam rujukan kedokteran masa silam ada penjelasan tentang berbagai penyakit yang disebabkan oleh lalat. Sedangkan di zaman sekarang, para pakar penyakit yang mereka hidup berpuluh-puluh tahun, baru bisa mengungkap rahasia ini. Sebuah kebenaran Islam yang tidak terbantahkan, ada kesesuaian fakta ilmiah dengan hadirs Rasulullah SAW. Barang siapa yang tidak yakin dengan hadist ini, tentu akan merasa jijik meminum air yang telah dicelupkan lalat kedalamnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar